Satuchannel.com, Kota Malang – Wali Kota Malang, H.M Anton, Jum’at ini (5/5) kumpulkan seluruh Kepala Sekolah SD di Kota Malang, terkait viralnya kasus penyetruman terhadap 4 anak SDN 3 Lowokwaru tempo lalu. Anton menegaskan, agar para guru tetap maksimal dalam mengajar dan tidak perlu panik atas viralnya kasus ini.
“Semua dikumpulkan agar jelas. Yang terpenting guru tetap tenang dalam proses pengajaran karena ujian dan UN SD sebentar lagi”, ujar Anton.

Acara yang dihadiri pihak kepolisian dan jajaran Pemkot Malang ini memang diharapkan agar semua pihak jelas dan memiliki kesepahaman yang sama.
“Ini viral karena penyetruman, padahal terapi. Muridnya saja bisa sekolah, kalau disetrum beneran mungkin siswa ini sampai sekarang tidak bisa masuk”, terang Anton dihadapan para Kepala Sekolah.
Wakil Wali Kota, Sutiaji yang turut hadir menambahkan tidak mungkin para guru berniat jahat kepada siswanya dengan menyetrum.
“Jelas itu merupakan terapi. Namun karena sudah terlanjur viral, kami dari jajaran Pemkot akan back-up kasus ini sepenuhnya. Yang terpenting guru-guru fokus saja untuk mengajar”, Beber Sutiaji. (GUM)